Carica dieng


Buah Carica mungkin sudah tidak asing lagi bagi anda bila sudah pernah mengunjungi Dieng,pepaya imut (kecil) yang hanya tumbuh di dataran tinggi basah (1.500-300 mdpl.) Pepaya kecil ini merupakan Tanaman pepaya gunung Berpohon kecil atau perdu yang tidak berkayu,mirip dengan pepaya biasa tetapi mempunyai cabang yang lebih banyak dan ukuran semua bagian tanamanya lebih kecil bahkan buahnyapun kecil.



Buah pepaya gunung berbentuk bulat telur dengan ukuran panjang sekitar 6–10 cm dan diameter sekitar 3–4 cm.Buah matang berwarna kuning, rasanya agak asam tetapi harum.di sekeliling rongganya terdapat banyak sekali bijiyang terbungkus oleh sarkotesta yang putih dan berair. Buah yang belum matang memiliki kulit yang berwarna hijau gelap dan akan berubah menjadi kuning setelah matang. Biji buah berwarna hitam dengan jumlah yang banyak dan padat. Buahnya mengandung getah,dan
getah ini akan semakin berkurang dengan semakin mendekati kematangan.
Carica (Cariaca candamarcensis) berasal dari pegunungan Andes ,Amerika selatan.orang Dieng menyebutnya "kates" menurut beberapa sumber di bawa oleh kolonial belanda pada masa penjajahan pada sekitar abad 18.
Di Dieng tanaman carica merupakan tanaman tumpang sari dari tanaman kentang sehingga tidak banyak petani Dieng yang menanamnya.
Seiring berkembangnya periwisata di Dieng carica sudah menjadi buah tangan masyarakat Dieng menjadi beberapa olahan seperti manisan sebagai oleh-oleh khas Dieng.

Komentar

Postingan Populer